Sony VAIO VGNP15GG, Mini dan Stylish

Sony menyebut generasi P ini sebagai pocket style PC dan pernyataan itu sepertinya tak berlebihan karena dari sisi dimensi, seri P ini memang tergolong mini. Dan walaupun kenyataannya, Sony VAIO VGNP15GG ini menggunakan prosesor Intel Atom, namun Sony menegaskan bahwa ini bukanlah netbook. Terlepas dari netbook atau bukan, yang jelas Sony VAIO VGNP15GG ini memang menarik.

Spoiler:

Sony VAIO VGNP15GG

Dari sisi dimensi, Sony VAIO VGNP15GG ini memang unik. Karena mengikuti dimensinya yang tak umum maka resolusi layar pun mau tak mau ikut jadi tak umum juga. Layar 8 inci ini memiliki resolusi 1600x768 pixel. Tidak umum kan? Tapi sebenarnya masalah yang lebih fatal bukanlah soal dimensi layar ini tapi lebih pada peranti input yang terpasang. Karena ruang yang tak memungkinkan maka Sony terpaksa menggunakan trackpoint sebagai pengganti touch pad.

Melihat spesifikasinya, jeroan pocket style PC ini sebenarnya tak jauh beda dengan kebanyakan netbook yang beredar. Prosesor menggunakan Intel Atom Z530 1.6GHz sementara memori yang terpasang adalah DDR2 sebesar 2GB. Mungkin dengan pertimbangan 'ruang' pula maka Sony memilih SSD berkapasitas 64GB sebagai media simpan. Tak ada yang salah, hanya saja ruang sekecil itu sepertinya akan habis dalam waktu yang tak terlalu lama mengingat sistem operasi yang terpasang adalah Windows Vista.

Sony VAIO VGNP15GG

Karena minimnya ruang pula maka konektivitas yang disediakan jadi sedikit terbatas. Hanya ada dua buah port USB ditambah konektor proprietary milik Sony yang bisa berfungsi sebagai konektor VGA dan Gigabit Ethernet. Selain dua konektivitas ini, Sony masih menyediakan slot memori yang bisa menampung kartu memori berformat SD card dan Memory Stick. Bluetooth dan WiFi jelas wajib ada karena peranti komputasi ini dimaksudkan untuk keperluan mobile.

Ada dua hal yang dikeluhkan Good Gear Guide. Pertama adalah soal tidak adanya touchpad dan daya tahan baterainya yang kurang bagus. Soal build quality, tampilan layar dan kenyamanan saat mengoperasikan keyboard sepertinya tidak menjadi masalah buat situs Australia ini. Walaupun tombol-tombol keyboard Sony VAIO VGNP15GG ini tak bisa dibilang besar namun Good Gear Guide masih menganggapnya cukup layak disebut punya nilai ergonomis tinggi.

Sony VAIO VGNP15GG

Berbeda dengan Good Gear Guide, Cnet Australia malah lebih tertarik mengomentari fitur Eco mode yang memungkinkan pengguna melihat daya yang dikonsumsi Sony VAIO VGNP15GG ini. Soal harga, Sony VAIO VGNP15GG ini sebenarnya tak bisa dibilang terjangkau. Sony kabarnya mematok harga sekitar US$1.900 atau sekitar Rp18 jutaan.

Near wrote:

Sony menyebut generasi P ini sebagai pocket style PC dan pernyataan itu sepertinya tak berlebihan karena dari sisi dimensi, seri P ini memang tergolong mini. Dan walaupun kenyataannya, Sony VAIO VGNP15GG ini menggunakan prosesor Intel Atom, namun Sony menegaskan bahwa ini bukanlah netbook. Terlepas dari netbook atau bukan, yang jelas Sony VAIO VGNP15GG ini memang menarik.

Spoiler:

Sony VAIO VGNP15GG

Dari sisi dimensi, Sony VAIO VGNP15GG ini memang unik. Karena mengikuti dimensinya yang tak umum maka resolusi layar pun mau tak mau ikut jadi tak umum juga. Layar 8 inci ini memiliki resolusi 1600x768 pixel. Tidak umum kan? Tapi sebenarnya masalah yang lebih fatal bukanlah soal dimensi layar ini tapi lebih pada peranti input yang terpasang. Karena ruang yang tak memungkinkan maka Sony terpaksa menggunakan trackpoint sebagai pengganti touch pad.

Melihat spesifikasinya, jeroan pocket style PC ini sebenarnya tak jauh beda dengan kebanyakan netbook yang beredar. Prosesor menggunakan Intel Atom Z530 1.6GHz sementara memori yang terpasang adalah DDR2 sebesar 2GB. Mungkin dengan pertimbangan 'ruang' pula maka Sony memilih SSD berkapasitas 64GB sebagai media simpan. Tak ada yang salah, hanya saja ruang sekecil itu sepertinya akan habis dalam waktu yang tak terlalu lama mengingat sistem operasi yang terpasang adalah Windows Vista.

Sony VAIO VGNP15GG

Karena minimnya ruang pula maka konektivitas yang disediakan jadi sedikit terbatas. Hanya ada dua buah port USB ditambah konektor proprietary milik Sony yang bisa berfungsi sebagai konektor VGA dan Gigabit Ethernet. Selain dua konektivitas ini, Sony masih menyediakan slot memori yang bisa menampung kartu memori berformat SD card dan Memory Stick. Bluetooth dan WiFi jelas wajib ada karena peranti komputasi ini dimaksudkan untuk keperluan mobile.

Ada dua hal yang dikeluhkan Good Gear Guide. Pertama adalah soal tidak adanya touchpad dan daya tahan baterainya yang kurang bagus. Soal build quality, tampilan layar dan kenyamanan saat mengoperasikan keyboard sepertinya tidak menjadi masalah buat situs Australia ini. Walaupun tombol-tombol keyboard Sony VAIO VGNP15GG ini tak bisa dibilang besar namun Good Gear Guide masih menganggapnya cukup layak disebut punya nilai ergonomis tinggi.

Sony VAIO VGNP15GG

Berbeda dengan Good Gear Guide, Cnet Australia malah lebih tertarik mengomentari fitur Eco mode yang memungkinkan pengguna melihat daya yang dikonsumsi Sony VAIO VGNP15GG ini. Soal harga, Sony VAIO VGNP15GG ini sebenarnya tak bisa dibilang terjangkau. Sony kabarnya mematok harga sekitar US$1.900 atau sekitar Rp18 jutaan.

kecil abis laptot nya..
ga keliatan

IYA..EMANG MINI SERIES YANG IT..JADI MIRIP PSP KALO DITUTUP..HAHA